Kali ini kita akan bahas tentang choir tipis-tipis ya. Artikel ini bertujuan untuk membuat yang Takterlihat jadi lebih terlihat atau tahu soal vokal dan serba-serbinya. Mari kita langsung aja bahas tentang choir.
Apa itu choir? Readers pasti pernah nonton acara musik atau liat di YouTube, atau mungkin di film-film kok. Choir atau biasa disebut paduan suara, adalah kelompok paduan suara yang biasanya dibagi berdasarkan karakter vokalnya. Karakter vokal dalam choir atau yang bisa juga disebut Kor ini umumnya dibagi berdasarkan tinggi-rendahnya nada vokal setiap anggota penyanyinya. Paduan suara yang merupakan peninggalan budaya Yunani dari abad kedua masehi ini ternyata bermula dari iringan vokal berkelompok di penampilan drama Yunani.
Umumnya dalam pembagiannya, paduan suara atau bisa disingkat padus ini dibagi menjadi empat bagian yang disingkat S-A-T-B atau Soprano, Alto, Tenor, Bass. Walaupun begitu, ada juga karakter-karakter vokal lainnya yang bisa dimasukkan dan dikategorikan ke dalam kor. Misalnya ada mezzo-sopran, contra-tenor dan bariton. Memang Takterlihat bahwa total ada tujuh vokal yang bisa cocok dipadukan dalam sebuah paduan suara dari tertinggi ke terendah yaitu: soprano, mezzo-sopran, alto, tenor, contra tenor, bariton dan bass.
Dalam prakteknya, biasanya sebuah kelompok paduan suara dipimpin oleh seorang leader yang disebut dirigen atau choirmaster. Biasanya juga, dirigen atau choirmaster ini juga sekaligus pelatih yang melatih kelompok paduan suara yang ia pimpin. Jadi untuk pembagian karakter suara anggotanya, irama lagunya, alur dan lain-lainnya memang sudah dipahami banget sama sang dirigen atau choirmaster.
Sampe sini kamu pasti mulai kebayang atau keinget bahwa kamu pastinya udah pernah liat paduan suara itu kayak mana. Mungkin yang doyan nonton film, pernah nonton Sister Act yang menceritakan tentang sekelompok suster gereja yang berlatih paduan suara dengan karakter vokal masing-masing yang jauh berbeda.
Tantangan besar dari seorang choirmaster dalam melatih sebuah kelompok paduan suara adalah menyatukan beberapa, bahkan terkadang puluhan orang dengan karakter vokal yang berbeda-beda tapi tetap harus harmonis. Lalu gimana caranya?
Paduan suara ini juga bisa dikategorikan berdasarkan beberapa kategori. Mulai dari berdasarkan jumlahnya, genre yang dinyanyikan, tempat pembentukan kelompok paduan suaranya dan masih banyak lagi. Dari segi jumlah misalnya, paduan suara kecil berjumlah 12-28 orang.
Kalo lebih dari 28 sudah bisa dikategorikan jadi paduan suara besar. Dari genre yang dinyanyikan lain lagi. Paduan suara bisa dibagi menjadi paduan suara keagamaan kalau timnya bawain lagu untuk gereja, paduan suara simfonik dan ada juga paduan suara orkestra yang biasanya bernyanyi sambil diiringi lantunan megah musik orkestra.
Bahkan, paduan suara juga bisa dibagi berdasarkan jenis kelamin penyanyinya. Bagaimana bisa begitu? Iya, soalnya karakter vokal laki-laki dan perempuan biasanya berbeda dan berada dalam kategori karakter vokal yang beda. Suara tinggi bagi laki-laki, belum tentu cukup tinggi bagi perempuan dan begitu seterusnya.
Setelah baca tentang choir tadi, pastinya jadi tahu soal dunia vokalkan?